Jenuh Jadi Karyawan

Jenuh Jadi Karyawan

Mungkin bagi anda yang pernah menjadi karyawan atau saat ini status nya karyawan, tentu merasakan  suka dan dukanya. Bagi karyawan pasti senang jika bekerja sesuai job desk dan SOP yang telah di tentukan oleh perusahaan, tetapi jika praktek dilapangan tidak demikian pastinya membuat kesal. Perusahaan menuntut karyawan untuk bekerja lebih dari job desk nya, bekerja tidak sesuai dengan gajinya. Beban yang di pikul oleh karyawannya terlalu berat.

Jika anda sudah merasakan tidak ada semangat lagi untuk bekerja, untuk melangkah menuju kantor saja sudah  berat, seperti ada beban berat di pundaknya. Seperti kata om Bob Sadino :

“Kamu ini bangun pagi, mandi, pamit kerja, pake seragam, kaki dibungkus sepatu, berangkat pagi pulang malam bayaran ga seberapa KERJA APA DI KERJAIN ? “

Apakah anda mau selamanya menjalankan rutinitas karyawan yang selalu memberatkan anda?

Sudahkan anda mencoba melamar di perusahaan lain? Jika sudah dan juga belum ada panggilan kerja di perusahaan lain lalu langkah apa selanjutnya yang anda lakukan?

Banyak jalan menuju Roma, mencari uang atau mencari nafkah bukan hanya menjadi karyawan, mulailah menjadi wirausaha. Tinggalkan banyak alasan yang ada di pikiran anda seperti:

  • Tidak ada bakat jualan

Memang sebagian orang mempunyai bakat jualan, tapi semua orang bisa melatih dirinya untuk bisa berjualan. Karena inti dari suatu bisnis adalah jualan, jika ada niat semua pasti bisa berjualan.

  • Tidak punya modal

Tidak semua usaha itu perlu modal, selagi anda bisa membeli paket internet dan mempunyai smarphone itu merupakan modal dasar untuk berbisnis. Sistem Dropship itu berjualan tanpa modal loh, anda hanya menjual produk orang lain, tidak perlu stok barang. Pelajari sistem dropship jika anda memang tidak memiliki modal.

  • Tidak ada keberanian

Jika kita melihat anak bayi belajar melangkah apakah dia mikir 2 x untuk melangkah? Jawabannya adalah tidak, bayi terus mencoba belajar melangkah walaupun sering jatuh, namun dia tetap bangun dan melangkah lagi. Kita perlu belajar dari bayi ketika ingin mencoba berbisnis.

  • Pribadi saya yang pendiam, sulit untuk komunikasi

Dunia internet begitu luas, jika anda tidak bisa berjualan face to face, anda bisa berjualan di internet. Tidak perlu ketemu muka tapi tetap bisa berjualan. Gimana caranya? cari di Google, begitu banyak cara berbisnis lewat internet jika ada niat pasti ada jalan.

  • Tidak tahu mau bisnis apa

Mulailah dengan skill yang anda miliki, jika anda mahir bahasa inggris, anda bisa menjadi penterjemah, tour guide dan lainnya. Anda punya skill disain grafis, mulailah menawarkan jasa membuat logo, banner, iklan dan lainnya. Anda punya skill membuat kue, anda bisa berjualan di internet, gunakan social media dan media chating.

 

Alasan-alasan di atas sangat sering kita dari seorang karyawan yang jenuh dengan rutinitas yang berat. Daripada mengeluh dengan berbagai alasan, lebih baik segera melangkah mencari rezeki yg lebih baik.

 

Bukan berarti semua karyawan mempunyai keluhan yang sama. Mungkin beberapa orang memang senang menjadi karyawan, enjoy, betah dan mempunyai karir yang bagus.

 

Kembali lagi ke diri kita, karena nasib dan rezeki sesuai dengan seberapa besar usaha anda menjadi lebih baik. Semoga artikel ini membuka pola pikir kita bersama.

 

Salam Sukses

Leave a comment